ANALISIS TATA LETAK PADA INSTALASI RADIOLOGI RSAU dr. SISWANTO LANUD ADI SOEMARMO

Latar Belakang : Rumah sakit menyediakan layanan kesehatan lengkap, termasuk Instalasi Radiologi untuk radioterapi dan radiodiagnostik. Tata letak yang buruk menghambat kinerja radiografer dan membahayakan pasien. Bangunan rumah sakit harus memenuhi persyaratan tata bangunan dan lingkungan. Studi di RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo menunjukkan tata letak yang tidak optimal mengganggu efektivitas radiografer, sehingga perlu analisis tata letak yang lebih baik.

Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui desain tata letak ruang
radiologi dan mengetahui efektivitas radiografer dalam bekerja.

Metode : Penelitian ini terdiri dari penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata dan lisan untuk mengetahui tat letak ruang radiologi dan apakah menggangu efektivitas kerja. Penelitian ini melibatkan 3 orang Radiografer yang bekerja di Instalasi Radiologi.

Hasil : Tata letak ruang radiologogi belum sepenuhnya sesuai dengan peraturan yang berlaku, terutama terkait jarak antara ruang radiologi dan IGD yang terlalu jauh, serta penggabungan ruang baca dokter, radiografer yang mengganggu kenyamanan dan privasi, sehingga menyebabkan ketidak efisien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata letak tersebut mempengaruhi kinerja radiografer dan menghambat waktu pemeriksaan pasien. Selain itu, kesalahan desain ruang radiologi ini dapat berdampak negatif terhadap akurasi, produktivitas, dan kesehatan para pekerja radiologi, yang pada akhirnya menurunkan kualitas pelayanan kesehatan.

Kesimpulan : Tata letak ruang radiologi yang kurang baik sangat berpengaruh terhadap efektivitas kinerja radiografer, serta berdampak pada pelayanan.

Kata Kunci : Rumah Sakit, Tata letak, Radiologi, Radiografer